MENU DISABILITAS
STUDY EMPIRIK IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN BAHASA ASING DI MI MAZRO’ATUL ULUM
Inmas Tangerang- KMA Nomor 184 Tahun 2019 memberikan peluang madrasah untuk Berinovasi dalam pengembangan kurikulum satuan pendidikan. Madrasah diminta untuk mengembangkan program unggulan sebagai kekhasan madrasah berdasarkan potensi dan tuntutan masyarakat.
Pendidikan yang dikembangkan satuan pendidikan madrasah dituntut untuk mendapat menjawab tantangan perkembangan dunia global. Minimal ada dua hal yang mesti diperhatikan, pertama kemampuan teknologi yang saat ini telah sampai pada era digital 4.0; kedua, kompetensi bahasa asing minimal (Inggris dan Arab). Bahasa asing sebagai bahasa komunikasi dan teknologi digital sebagai media /alat mempermudah mengkomunikasikan ide atau gagasan. Kedua kompetensi ini menjadi modal dasar generasi yang akan datang dalam mengarungi kehidupannya nanti.
MIN 7 Tangerang pada tahun pelajaran 2021/2022, selain melanjutkan program-program yang telah berjalan dalam penguatan kompetensi peserta didik dibidang keagamaan, sains dan teknologi terapan (robotik), tahun ini juga mulai menata dan mempersiapkan program pembelajaran bahasa asing. Sebagai rentetan kegiatan telah kami coba langkah pertama Focus Group Discussion (FGD) pada bUlan April 2021 dan kini (25 Mei 2021) melakukan studi empirik penerapan program pengembangan bahasa asing di MI Mazro’atul Ulum, Ciledug, Kota Tangerang.
Dalam sambutannya, Drs. Ayan Dahyan, M.Si., sebagai kepala madrasah MIN 7 Tangerang, menyampaikan keinginan belajar menerapkan program basa asing seperti halnya yang telah berjalan di MI Mazroaltul Ulum. Beliau menyampaikan permohonan penjelasan secara detail langkah-langkah yang perlu dilakukan dan potensi-potensi yang harus dipersiapkan dalam memulai program pengembangan bahasa. Baik dalam hal kiblat kurikulum yang dipakai, penyiapan tenaga guru/natif spiker, pengelolaan, pembiayaan dan keterlibatan komite madarah.
Dalam sambutannya, kepala MI Mazro’atul Ulum Ibu Evi Afifah, S.KM, M.Pd., mengatakan bahwa silaturahmi yang dilakukan oleh kedua madrasah ini menandakan bahwa adanya keinginan yang untuk berkembang dalam memajukan madrasah khususnya bahasa asing, dan agar program bilingual ini dapat berjalan dengan lancar beliau menghimbau bahwa semua pihak harus bersinergi dalam program ini, baik dari kepala madrasah, guru, komite, hingga orang tua/wali murid.
Penjelasan detail pengelolaan manajerial Program Kelas Bilingual di MI Mazro’atul Ulum disampaiakan oleh Hilman Pribadi, S.Pd dan ibu Annisa Nurul S.Pd. Hilman Pribadi, S.Pd. memaparkan berbagai cara untuk menjalankan program bilingual di madrasah, dari mulai sejarah pendirian program, target program, kurikulum yang dipakai, sarana prasarana penunjang yang diperlukan, kegiatan kegiatan yang dilakuakan , pembiayaan dan komunikasi serta kerjasama dengan orang tua siswa. Adapun teknik pembelajaran di kelas, metode dan target target harian, mingguan, bulanan dan tahunan yang mesti dicapai peserta didik dijelaskan oleh Annisa Nurul S.Pd selaku guru kelas, beliau dalam menjelaskannya diserta dengan memutarkan video yang berisikan kegiatan siswa/i di MI Mazro’atul Ulum keseharian. Sebagai pesan Annisa Nurul S.Pd “bahwa dalam implementasi kelas bilingual kita (guru) harus kreatif dan inovatif dalam berimajinasi metode pembelajaran agar siswa mampu membaca dan menulis”.
Sungguh banyak masukan yang mesti menjadi pertimbangan pengembangan program bahasa, tertutama penyelenggaraan Kelas Khusus “Bilingual”. Kami, MIN 7 Tangerang semakin bersemangat untuk mempersiapkan konsep serta komponen komponen pendukungnya sebagai “jaminan mutu” terselenggaranya program kelas khusus bilingual. Kami selalu berdoa semoga pada tahun pelajaran 2022/2023 terwujud. Pada tahun pelajaran 2021/2022 akan kami mulai dengan membangunan suasana pembelajaran klasikal bernuansa bahasa asing, seperti dalam awal pembelajaran, akhir pembelajaran, panggilan, perintah dan komunikasi lainnya. Semoga Allah mengabulkan cita cita kami. Amiin ya Robbal Aalamiin!
Tangerang, 28 Mei 2021
Inmas MIN 7 Tangerang