Kepala Kanwil Mesimakrama Dengan Tokoh Agama Hindu Se Provinsi Banten

Kota Tangerang---Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten Dr. Nanang Fatchurochman M.PD., melakukan Simakrama / pertemuan dengan tokoh Agama Hindu se Provinsi Banten di Wantilan Pura Kertajaya Kota Tangerang (Kamis,27/05/2021). Dalam kunjungan nya Kakanwil di dampingi oleh Pembimbing Masyarakat Hindu Provinsi Banten Drs. Sunarto, M.Pd.H. 

Nanang Fatchurochman mendapat sambutan yang hangat dari Ketua Parisada Hindu Dharma Provinsi Banten dan Pengurus Pura Kertajaya Kota Tangerang. Kakanwil melihat kehangatan dan memberikan apresiasi kepada Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Banten dan jajarannya sebagai wujud nyata budaya toleransi antar umat beragama yang tertanam didalam jati diri Bangsa, khususnya masyarakat Banten.

Kakanwil mengapresiasi umat Hindu se Banten terutama di Kota Tangerang yang sudah menjalin, memperkokoh kerukunan umat antar agama. "inilah wujud nyata dan indahnya keberagaman, toleransi, dan keharmonisan antar umat beragama yang menjadi  wajah masyarakat kita NKRI yang  berlandaskan ideologi Pancasila,” ungkap Nanang Fatchurochman.

Di sisi lain, ketua PHDI Provinsi Banten mengapresiasi kakanwil sudah  mengagendakan kunjungan ke rumah ibadah Agama di provinsi banten. "Suatu kebanggaan umat hindu di banten khususnya Kota tangerang, kakanwil dapat hadir di rumah ibadah Agama Hindu dalam hal ini Pura Kertajaya Kota Tangerang" ujar I.B Alit Wiratmaja.

Umat Hindu selalu menghormati satu dengan lainnya sesuai dengan prinsip Catur Guru. "Kita umat hindu menghormati Guru Swadiaya  (Ida Sang Hyang Widhi, taat dengan Guru Wisesa (pemerintah) guru Pengajian ( guru di sekolah ) dan Guru Rupaka ( orang tua) sehingga kita dapat hidup dengan toleransi dalam keberagaman di masyarakat" tegas Alit Wiratmaja.

Dalam sambutannya Kakanwil berpesan kepada Pembimas Hindu bahwa pendidikan agama harus selalu di tingkatkan dan menjadi fokus dalam program kerja. "Pendidikan Agama harus di perhatikan benar benar oleh Pembimas, dukungan penuh kepada para guru terkait tugas pokok dan fungsi, baik kurikulum, sarana dan prasarana, kesejahteraan para guru pasraman" tutup Nanang.